Scroll untuk baca berita
JakartaNasional

Pemerintah Luncurkan 6 Stimulus Ekonomi Kuartal II untuk Dorong Konsumsi Nasional

484
×

Pemerintah Luncurkan 6 Stimulus Ekonomi Kuartal II untuk Dorong Konsumsi Nasional

Sebarkan artikel ini

NEWS-BIDIK,//JAKARTA — Pemerintah siap menggulirkan enam paket stimulus ekonomi pada kuartal II-2025 guna menjaga momentum pertumbuhan ekonomi nasional. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa stimulus difokuskan untuk mendorong konsumsi domestik, khususnya selama periode libur sekolah pada Juni–Juli 2025.

“Stimulus ini diharapkan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi kuartal II. Momentum libur sekolah dan pemberian gaji ke-13 menjadi peluang strategis untuk menggerakkan konsumsi masyarakat,” kata Airlangga dalam keterangan resmi, Senin (26/5/2025).

Ia menjelaskan bahwa stimulus diperlukan karena tidak ada lagi momen besar seperti Natal dan Tahun Baru yang biasanya memicu lonjakan konsumsi. Targetnya, pertumbuhan ekonomi tetap terjaga di kisaran 5 persen.

Enam stimulus yang disiapkan pemerintah antara lain:

1. Diskon Transportasi Umum: Meliputi potongan harga tiket kereta api, pesawat, dan angkutan laut selama masa libur sekolah.

2. Diskon Tarif Tol: Berlaku nasional bagi sekitar 110 juta pengendara pada Juni–Juli 2025.

3. Diskon Listrik 50 Persen: Menyasar 79,3 juta pelanggan rumah tangga dengan daya listrik di bawah 1.300 VA.

4. Perluasan Bantuan Sosial: Penambahan alokasi kartu sembako dan bantuan pangan bagi 18,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM).

5. Subsidi Upah dan Bantuan Guru Honorer: Ditujukan bagi pekerja bergaji di bawah Rp3,5 juta atau setara UMP.

6. Diskon Iuran JKK: Perpanjangan insentif iuran jaminan kecelakaan kerja untuk pekerja sektor padat karya.

Program-program tersebut tengah difinalisasi dan direncanakan diluncurkan pada 5 Juni 2025.

Selain stimulus fiskal, pemerintah juga mendorong keterlibatan pemerintah daerah dalam mengembangkan kegiatan wisata dan hiburan lokal untuk mendorong mobilitas masyarakat selama liburan sekolah.

“Sinergi antar kementerian dan lembaga harus diperkuat agar stimulus ini tepat waktu dan memberikan dampak nyata terhadap ekonomi nasional,” tegas Airlangga.

Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi pemerintah untuk memastikan stabilitas ekonomi tetap terjaga di tengah dinamika global dan menjaga daya beli masyarakat di dalam negeri.

(UN – Humas Kemensetneg)

Tinggalkan Balasan

Headline

“Makna-makna ini bukan sekadar susunan kata, melainkan paramasabda — doa dan penghormatan kepada kehidupan itu sendiri. Doa yang berlaku untuk diri, siapa pun, apa pun, dan di mana pun kita berada,” ujar Sriono dari Paseban Srimulih, menegaskan bahwa ajaran Swasti Luhur Ing Pribadi merupakan panggilan untuk menumbuhkan kesejahteraan dan kemuliaan dalam diri serta menjaga harmoni dengan sesama dan alam semesta.

Jakarta

“Penundaan pelimpahan berkas dan tersangka Juliet Kristianto Liu dapat menjadi awal yang baik bagi Tim Reformasi Polri untuk membenahi institusi Polri. Ini kasus nyata dan sedang terjadi di depan mata publik, jadi semestinya Tim bentukan Kapolri Listyo Sigit Prabowo segera masuk membenahi Polri melalui kasus tersebut.” — Wilson Lalengke, Alumni Lemhannas RI.

Nasional

“Tanah adat tidak boleh dipermainkan oleh mafia tanah, pejabat, maupun pihak yang bersembunyi di balik dokumen administratif. Apa yang dilakukan Willem RN Buratehi Bewela adalah bentuk perlawanan terhadap praktik manipulasi tanah adat yang merugikan masyarakat Papua,” tegas Wilson Lalengke, alumni Lemhannas RI, menanggapi pencabutan Surat Pelepasan Hak Atas Tanah Adat Marga Bewela di Sorong.