NEWS-BIDIK,//CIAMIS – Pemilik rekor dunia sebagai kolektor koin emas kuno terbanyak, Muhamad Ijudin Rahmat-yang lebih dikenal dengan nama Kang Zudin—mengeluarkan pernyataan mengejutkan soal masa depan logam mulia perak. Menurutnya, harga perak akan mengalami lonjakan signifikan hingga 300 persen dalam lima tahun mendatang.
Dalam kunjungan wartawan media online, Septian Endrian, yang juga merupakan mantan sopir pribadinya, Kang Zudin menyampaikan prediksi tersebut dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Ciamis, Sabtu (17/5/2025). Ia menilai bahwa perkembangan pesat teknologi global akan menjadi pemicu utama meningkatnya permintaan perak secara drastis di pasar dunia.
“Perak akan menjadi bahan baku strategis dalam berbagai industri masa depan. Industri kendaraan listrik, kecerdasan buatan (AI), hingga pengembangan perangkat elektronik canggih akan semakin menyerap perak dalam jumlah besar,” ujar Kang Zudin.
Saat ini, harga perak murni masih berada di kisaran Rp17.000 per gram, sementara perhiasan perak dijual sekitar Rp26.000 per gram. Menurut Kang Zudin, angka ini masih sangat murah dan menjadi peluang besar bagi masyarakat untuk mulai berinvestasi.
“Sekarang saatnya masyarakat menyisihkan dananya untuk berinvestasi pada perak. Dalam lima tahun, harga perak bisa mencapai tiga kali lipat dari sekarang. Artinya, jika hari ini kita membeli perak seharga Rp17.000 per gram, lima tahun ke depan bisa bernilai Rp50.000 per gram bahkan lebih,” jelasnya.
Kang Zudin menekankan bahwa kenaikan tersebut bukan sekadar spekulasi tanpa dasar. Ia mengacu pada tren global di mana negara-negara maju mulai mempercepat transisi energi dan teknologi berbasis listrik dan digital—yang semuanya membutuhkan perak sebagai bahan utama dalam sirkuit, baterai, panel surya, dan teknologi sensor.
Ia juga menambahkan bahwa kelangkaan tambang baru dan biaya produksi yang semakin tinggi turut mendorong harga perak menuju tren kenaikan dalam jangka panjang.
“Emas mungkin sudah terlalu mahal untuk dimiliki oleh masyarakat umum, tetapi perak masih dalam jangkauan. Ini kesempatan emas untuk kelas menengah agar bisa ikut menikmati keuntungan investasi logam mulia,” tambahnya.
Sebagai informasi, Kang Zudin tercatat dalam Holden Record Inggris tahun 2016 sebagai pemilik koin emas kuno terbanyak di dunia, dengan koleksi mencapai 18.000 keping. Ia juga dikenal sebagai kolektor koin perak kuno yang bernilai tinggi.
Dengan latar belakang sebagai kolektor logam mulia dan pemantau tren pasar, Kang Zudin menyarankan agar masyarakat mulai mencicil pembelian perak sejak sekarang.
“Jangan tunggu harga melonjak. Mulailah sedikit demi sedikit. Lima tahun ke depan, Anda akan lihat bagaimana nilai investasi ini tumbuh,” tuturnya.
Dengan prediksi kenaikan hingga 300 persen, investasi perak bisa menjadi alternatif cerdas dan terjangkau bagi masyarakat yang ingin melindungi aset mereka dari inflasi sekaligus mendapatkan keuntungan besar dalam jangka menengah
