NEWS-BIDIK,//Aceh,— Kapolres Nagan Raya, AKBP Benny Bathara, S.I.K., M.I.K., melalui Kasat Reskrim AKP Muhammad Nizar, S.H., mengucapkan selamat memperingati Hari Kebebasan Pers Sedunia 2025 kepada seluruh insan pers di Indonesia, khususnya di Kabupaten Nagan Raya.
Peringatan tahun ini mengangkat tema global: “Reporting in the Brave New World – The Impact of Artificial Intelligence on Press Freedom and the Media” atau dalam bahasa Indonesia, “Pelaporan di Dunia Baru yang Berani – Dampak Kecerdasan Buatan terhadap Kebebasan Pers dan Media”.
Sabtu. (3/5/2025).
Menurut informasi dari situs resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), perkembangan pesat teknologi kecerdasan buatan (AI) telah membawa perubahan besar terhadap dunia jurnalisme, media, dan kebebasan pers. Di satu sisi, AI membuka peluang baru dalam penyebaran informasi dan komunikasi lintas batas. Namun di sisi lain, muncul pula berbagai tantangan yang berpotensi mengancam kebebasan berekspresi.
Peluang dan Ancaman AI di Dunia Pers
AI dapat membantu jurnalis dan media dalam mengumpulkan dan mengolah informasi lebih cepat dan akurat. Bahkan, teknologi ini bisa memperluas akses informasi bagi masyarakat luas serta meningkatkan partisipasi dalam proses demokrasi, seperti pemilu, dengan membantu pengecekan fakta dan melawan disinformasi.
Namun, AI juga membawa risiko signifikan. Penyebaran informasi palsu, ujaran kebencian daring, serta penyensoran digital yang tidak transparan menjadi tantangan baru. Beberapa pihak bahkan memanfaatkan teknologi ini untuk pengawasan massal terhadap jurnalis dan warga, yang mengancam kebebasan pers dan hak privasi.
Selain itu, banyak media menghadapi krisis finansial akibat penggunaan alat generatif yang memanfaatkan ulang konten jurnalistik tanpa kompensasi yang layak. Ini merugikan media independen dan menguntungkan platform teknologi besar yang bertindak sebagai penjaga arus informasi.
Kolaborasi untuk Kebebasan Pers
PBB melalui Pakta Digital Global menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, industri media, dan masyarakat sipil untuk mengatasi tantangan ini. Perlindungan terhadap privasi dan kebebasan berekspresi harus tetap menjadi prioritas di tengah kemajuan teknologi.
Kasat Reskrim AKP Muhammad Nizar menegaskan bahwa Polres Nagan Raya mendukung kebebasan pers yang bertanggung jawab serta mengapresiasi peran jurnalis dalam menjaga transparansi dan demokrasi. Ia berharap momen ini dapat menjadi refleksi bersama untuk menjaga integritas media di tengah era digital.