NEWS-BIDIK, GROBOGAN – Kantor Desa Tlogotirto, Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah mencuri perhatian publik. Bukan tanpa alasan, bangunan megah tersebut berdiri menjulang bak miniatur Istana Negara dan kini menjadi magnet baru bagi warga setempat.
Sejak diresmikan dan mulai digunakan pada April 2025, kantor desa ini ramai dikunjungi masyarakat. Tak sedikit warga yang datang hanya untuk bersantai atau mengabadikan momen dengan berfoto di depan bangunan yang estetik dan ikonik tersebut.
Baca Juga
Kepala Desa Tlogotirto, Tri Adi Saputra, menjelaskan bahwa pembangunan kantor desa dilakukan secara bertahap selama hampir satu dekade. Hal itu karena keterbatasan anggaran dari Pendapatan Asli Desa (PAD) yang terbilang kecil.
Pembangunan dimulai dari proses pengurukan lahan sawah hingga bangunan selesai, memakan waktu sekitar 10 tahun. Kami kerjakan secara bertahap,” ujar Tri Adi saat ditemui, Selasa (5/8/2025).
Total anggaran pembangunan disebut mencapai sekitar Rp 1,2 miliar. Dengan desain yang menarik dan megah, kantor desa ini kini tak hanya menjadi pusat pemerintahan, tapi juga ruang publik baru bagi masyarakat
Banyak ibu-ibu yang menggunakan area sekitar kantor untuk senam pagi. Warga juga sering berjalan kaki atau nongkrong di area lapangan depan kantor,” tambahnya.
Tak berhenti di situ, pihak Pemerintah Desa Tlogotirto juga berencana menambah area hijau di sekitar kantor demi meningkatkan kenyamanan warga.
Baca Juga
Kami ingin warga semakin betah. Karena itu, kami akan memperluas area hijau agar lebih estetik,” jelasnya.
Selain kantor desa, saat ini Pemdes Tlogotirto juga tengah membangun gedung serbaguna yang akan difungsikan sebagai pusat kegiatan masyarakat, mulai dari pelatihan, pertemuan, hingga kegiatan sosial.
Tak hanya itu, Pemdes juga tengah membangun kios desa yang rencananya akan difungsikan sebagai kantin dan disewakan untuk keperluan usaha warga sekitar.
Kios ini berada di sekitar area kantor desa. Nantinya bisa disewakan, sekaligus menunjang aktivitas warga dan pegawai kantor,” terangnya.
Keunikan bangunan Pemdes Tlogotirto tak hanya terletak pada kemegahan kantor desa. Di dalam kompleks tersebut juga terdapat sebuah Gelanggang Olahraga (GOR) yang dinamai GOR Taufik Hidayat.
Menariknya, nama itu bukan merujuk pada legenda bulutangkis Indonesia, melainkan diambil dari dua pendamping desa yang berperan penting dalam merancang tata ruang dan masterplan pembangunan kantor desa.
GOR itu saya beri nama Taufik Hidayat, gabungan dari nama dua pendamping desa kami, Imam Taufik dan Manarul Hidayat. Mereka yang menggambar dan menyusun masterplan lingkungan pemerintahan desa ini,” tutup Kades Adi.
Dengan konsep pembangunan yang menyatu antara fungsi pelayanan dan ruang sosial warga, Kantor Desa Tlogotirto kini menjadi percontohan bagaimana infrastruktur desa bisa dibangun dengan visi jangka panjang, estetika, dan pemberdayaan masyarakat secara inklusif.
Baca Juga
Kepala Desa Cangkring Ditahan Terkait Dugaan Korupsi Enam Tahun, Kerugian Capai Hampir Rp400 Juta